Baca tanpa iklan
Laporan Wartawan Tribunnews.com Reza Gunadha
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Erupsi Gunung Sinabung, Kabupaten Karo, Sumatera Utara, terus berlanjut.
Termutakhir, gunung tersebut terpantau mengeluarkan awan panas yang bisa membahayakan serta menewaskan warga di desa sekitar, Selasa (12/11/2013) siang.
Kepala Pusat Data, Informasi, dan Humas Badan Nasional Penanggulangan Bencana B Sutopo Purwo Nugroho mengatakan, awan panas itu terpantau menuju ke arah tenggara gunung.
Bahayanya lagi, pergerakan awan panas tersebut sulit terpantau melalui citra satelit. Pasalnya, citra satelit terhadap awan mematikan itu terhalang kabut tebal.
"Jarak luncur awan panas itu mencapai 800 meter dari titik erupsi Gunung Sinabung. tepatnya, ke arah Desa Gurukinayan dan Desa Sibintun, Karo," kata Sutopo, Selasa siang.
Sutopo mengungkapkan, agar tak menimbulkan korban jiwa, BNPB meminta warga kedua desa itu segera mengungsi. "Total pengungsi erupsi Gunung Sinabung sampai Selasa siang ini sudah mencapai 5.576 jiwa," tandasnya.