Laporan Wartawan Tribun Jabar, M Syarif Abdussalam
TRIBUNNEWS.COM, GARUT - Sejumlah ruas jalan di kawasan perkotaan Kabupaten Garut akan ditutup dan arus lalu lintasnya dialihkan, Selasa (26/11/2013) hari ini.
Penutupan jalan tersebut, seiring dengan digelarnya Rapat Pleno Rekapitulasi Pemilukada Garut 2013 dan Pengumuman Bupati dan Wakil Bupati Garut periode 2014-2019 hari ini.
Kasatlantas Polres Garut AKP Bariu Bawana mengatakan, menjelang dan saat pelaksanaan rapat pleno tersebut di Gedung Intan Balarea, Jalan Patriot dari arah Bundaran Simpang Lima sampai Pertigaan Jalan Patriot ditutup. Pada pagi sampai sore hari, arus lalu lintas dialihkan ke Jalan Pahlawan atau Jalan Oto Iskandardinata.
"Pengalihan arus ini untuk mensterilkan jalan di sekitar Gedung Intan Balarea. Karena akan banyak kendaraan polisi yang diparkir di sekitar gedung dan juga untuk langkah pengamanan rapat pleno," kata Bariu, Selasa (26/11).
Setelah rapat pleno diperkirakan selesai pada sore hari, Jalan Patriot akan kembali dibuka. Pada sore sampai keesokan hari itu, Jalan Suherman, yakni jalan di depan Kantor KPU Kabupetan Garut akan ditutup untuk mengamankan Kantor KPU.
Arus lalu lintas, ucapnya, akan dialihkan ke berbagai jalan alternatif, di antaranya Jalan By Pass Tanjung. Pengamanan di Kantor KPU Kabupaten Garut, tuturnya, sangat ketat sehingga membutuhkan banyak ruang untuk penjagaan.
Kapolres Garut AKBP Arif Rachman mengatakan, pengamanan saat digelarnya rapat pleno tersebut dilakukan di 12 titik, di antaranya rumah masing-masing pasangan calon, Kompleks Pemerintah Kabupaten Garut, Gudang KPU di Karangpawitan, pusat kota di Jalan Ahmad Yani, serta titik-titik rawan lainnya.
Di sekitar Gedung Intan Balarea, ratusan polisi dan personil TNI terlihat bersiaga. Bahkan, mereka terpencar di jalan-jalan alternatif seperti Jalan Lembang dan Kompleks Paseban. Kendaraan seperti barakuda, water canon, rantis, dan kendaraan lainnya, diparkir untuk siaga.