Laporan Wartawan Tribun Jateng A Prianggoro
TRIBUNNEWS.COM, SEMARANG - Kapolda Jawa Tengah Inspektur Jenderal Dwi Priyatno, memerintahkan pengusutan tuntas atas kaburnya dua narapidana Lembaga Pemasyarakatan (Lapas) Batu Nusakambangan.
Meski pada akhirnya kedua napi tersebut dapat tertangkap, Priyatno meminta adanya evaluasi secara menyeluruh terhadap sistem pengamanan di seputar lapas yang terkenal berfasilitas keamanan tinggi dan "angker" tersebut.
"Tertangkapnya dua napi tersebut, setelah mereka menelepon seorang petugas lapas di Jambi. Nah, dari mana mereka mendapatkan ponsel itu perlu diselidiki. Apakah ada bantuan dari pihak lain atau dari mana?" kata Kapolda saat ditemui di Mapolda, Jumat (29/11/2013).
Dia menambahkan, jajaran Polda Jateng selama ini selalu membantu pengamanan di lapas tersebut. Terkait adanya sejumlah insiden napi yang kabur di lapas itu, Kapolda memerintahkan Kapolres Cilacap untuk menciptakan konsep pengamanan yang lebih ketat.
"Saya juga memerintahkan penyelidikan apakah napi itu kabur karena murni menjebol teralis, ada kelengahan petugas jaga atau mungkin mendapatkan bantuan dari seseorang," tandasnya.