TRIBUNNEWS.COM, BANDUNG - Menyusul meningkatnya tindak kejahatan jalanan di kawasan Jembatan Pasupati, Kepolisian Resor Kota Besar (Polrestabes) Bandung mendirikan Pos Polisi.
Tak dimungkiri, selain mendirikan satu pos pol di kawasan jembatan layang sepanjang sekitar 2,8 kilometer tersebut, Kepolisian pun mengoptimalkan fungsi patroli guna menekan kejahatan jalanan.
"Kita baru buat satu dulu. Disana standby satu regu pengurai massa dari Dalmas, serta satu regu gabungan Reskrim, Intelkam dan narkoba yang dipimpin oleh seorang perwira," ujar Kabag Ops Polrestabes Bandung, AKBP Diki Budiman di Mapolrestabes Bandung, Jumat (3/1/2014).
Diberitakan sebelumnya, dua peristiwa kejahatan jalanan di kawasan Jembatan Pasupati. Pertama, bandit jalanan menewaskan Taruna Akademi Angkatan Udara (AAU), Andik Wahyu Hermawan (21) di Flyover Pasupati pada 23 Desember 2013, selang beberapa hari kemudian bandit jalanan beraksi kembali dan melukai Denny Hermawan (23) di Jalan Dr Djunjunan (Pasteur) pada 26 Desember 2013. (dic)