TRIBUNNEWS.COM, GARUT - Jaringan teroris yang bermarkas di Ciputat, diduga ada yang sempat melarikan diri ke kawasan priangan Jawa Barat, saat terjadi penggerebekan pada Selasa (31/12/2013).
"Begitu ada kabar penggerebekan di Ciputat, malam itu juga saya mendapat informasi ada kemungkinan yang melarikan diri ke priangan. Saya dapat kabar saat itu jam 20.00, masih terdengar suara tembakannya," kata Kapolres Garut Ajun Komisaris Besar Arif Rachman.
Hal tersebut, diungkapkannya kepada para peserta Sosialisasi Antisipasi Kasus Terosisme di Kabupaten Garut di Aula Graha Mumun Surachman, Jumat (3/1/2014).
Dalam kegiatan ini, disosialisasikan juga referensi Undang-Undang Nomor 15 Tahun 2013 tentang Pemberantasan Tindak Pidana Terorisme.
Selain dihadiri Muspida Kabupaten Garut, jajaran Polres Garut serta Kodim 0611 Garut, acara ini dihadiri juga camat, lurah, dan kepala desa se-Kabupaten Garut. (sam)