Laporan Wartawan Surya Mujib Anwar
TRIBUNNEWS.COM, SURABAYA - Rencana pemerintah secepatnya merestorasi situs peninggalan kerajaan Majapahit di Trowulan, Kabupaten Mojokerto segera diwujudkan.
Dirjen Kebudayaan Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan (Kemendikbud) Kacung Marijan, mengatakan, restorasi dan pembangunan fisik di situs bekas peninggalan kerajaan Majapahit akan dilakukan mulai tahun 2014 ini.
Dalam restorasi itu, akan dibangun museum terbuka Majapahit di lokasi yang diduga sebagai ibukota kerjaan tersebut, yakni di Trowulan.
"Peletakan batu pertama pembangunannya akan dilakukan langsung oleh Presiden SBY pada pertengahan tahun ini," tegasnya, Senin (3/2/2014) ketika bertemu Gubernur Soekarwo, di Gedung Negara Grahadi.
Setelah direstorasi nanti, situs peninggalan kerajaan Majapahit, kata Kacung, diharapkan menjadi salah satu ikon kebudayaan Jatim.
Dengan begitu, ikon-ikon kebudayaan yang ditampilkan tidak hanya ikon kebudayaan masa lalu, tapi juga kebudayaan masa kini dan yang akan datang.
"Dengan begitu, ada pemahaman yang utuh dan menyeluruh bagi generasi yang datang terhadap kebudayaan peninggalan nenek moyang," jelasnya.
Pihaknya, kata Kacung yang juga Guru Besar Universitas Airlangga ini, memberikan apresiasi yang tinggi terhadap komitmen Pemprov Jatim untuk membangun dan mewujudkan situs peninggalan kerajaan Majapahit sebagai heritage.
"Makanya pemerintah pusat memberikan dukungan penuh terhadap upaya membangun heritage Majapahit tersebut," tandasnya.