TRIBUNNEWS.COM, KEDIRI - Dua jam pascaletusan dahsyat Gunung Kelud, selain menyebabkan hujan pasir dan batu, juga menghasilkan suara petir saling bersahut-sahutan. Bahkan gelegar suara petir semakin keras terdengar di angkasa, sampai Jumat (14/2/2014) dini hari.
"Petir saling menyambar membuat kilat di angkasa. Semula kilat dan petir hanya terlihat di atas kubah lava Gunung Kelud, namun kemudian meluas," ungkap Sukron (37) kepada Surya Online, Jumat (14/2/2014) dini hari.
Diduga, petir ini terjadi karena semakin merebaknya gas belerang dari kawah Gunung Kelud. Material abu vulkanik yang dikeluarkan Gunung Kelud, mencapai ribuan meter kubik.(Didik Mashudi)