News

Bisnis

Super Skor

Sport

Seleb

Lifestyle

Travel

Lifestyle

Tribunners

Video

Tribunners

Kilas Kementerian

Images

Kampanye di Palembang SBY Merasa Pulang Kampung

Editor: Sugiyarto
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Ketua Umum Partai Demokrat Susilo Bambang Yudhoyono saat kampanye

TRIBUNNEWS.COM, PALEMBANG - Ketua Umum Partai Demokrat Susilo Bambang Yudhoyono (SBY) mengakui kegiatan kampanye di Plaza Benteng Kuto Besak, Selasa (1/4), seperti membawa dia pulang ke kampung halaman.

"Apa kabar Palembang, saya serasa pulang kampung sekarang sebab cucu saya juga memiliki darah Palambang," kata SBY membuka orasi didampingi Ani Yudhoyono.

Yang dimaksud SBY cucu tak lain Airlangga Satriadhi Yudhoyono, putra pertama Edhie Baskoro Yudhoyono dengan Siti Aliya Rajasa.

SBY juga pernah bertugas di Palembang sewaktu menjabat Panglima Kodam II Sriwijaya (23 Agustus 1996-7 Agustus 1997).

Di bawah guyuran hujan gerimis, SBY terlihat tetap bersemangat melakukan orasi di hadapan puluhan ribu massa yang juga tidak beranjak dari lokasi kampanye. "Hujan tidak apa-apa, ini merupakan barokah dari Allah," katanya.

Kampanye Partai Demokrat tersebut berlangsung meriah. Kedatangan SBY menyedot puluhan ribu massa dan simpatisan Partai Demokrat.

Dalam orasinya, SBY menyampaikan tujuh kabar baik untuk Sumsel, yakni mulai dibangun kereta api batubara, beroperasinya pembangkit listrik mulut tambang, dibangun duplikasi jembatan musi II, dan perubahan perguruan tinggi IAIN menjadi Universitas Islam Negeri (UIN).

Kabar baik selanjutnya kata SBY, dibangunnya institut olahraga pertama di Indonesia di Palembang, program BPJS mulai dilaksanakan, dan diresmikannya Undang-Undang Desa.

"Dengan adanya UU Desa, desa bisa mendapatkan anggaran hingga rp 1,4 miliar dan berbagai bantuan lainnya," kata SVY.

Ia melanjutkan, di masa 10 tahun kepemimpinannya, Partai Demokrat sudah banyak memberi berbagai prestasi bagi Indonesia. Harapannya, lima tahun kedepan Indonesia akan semakin maju.

Dengan program-program pro rakyat yang sudah dilaksanakan di masa pemerintahannya, seperti PNPM Mandiri, Bantuan Operasional Sekolah (BOS), Kredit Usaha Rakyat (KUR), dan BPJS, menurut SBY, Indonesia semakin dihargai oleh dunia.

"Mari kita jaga program pro rakyat ini, jangan dihilangkan dan harus terus dilanjutkan," katanya.

Menurut dia, Partai Demokrat tidak mau mengumbar janji saja dalam setiap kampanye.

"Demokrat pantang hanya berjanji, tapi banyak bukti," kata SBY.
SBY mengkritisi partai yang mengkritik kinerja pemerintah selama dua minggu masa kampanye ini.

Halaman
12
Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda

Berita Populer

Berita Terkini