TRIBUNNEWS.COM, MARTAPURA - Ratusan warga Kampung IV Bangunharjo, Desa Banuayu, Kecamatan BP Peliung, Kabupaten OKU Timur berunjuk rasa di halaman Mapolres OKU Timur, Sabtu (24/5/2014) sekitar pukul 20.30 WIB.
Ratusan warga yang datang menggunakan berbagai macam kendaraan tersebut berunjuk rasa menyusul ketidakpuasan terhadap aparat kepolisian polsek dan polres karena banyaknya aksi pencurian dengan kekerasan di wilayah tersebut.
Unjuk rasa warga selain dipicu oleh banyaknya aksi curas yang menggunakan senjata api, juga dipicu oleh perampokan yang terjadi Sabtu (24/5/2014) sekitar pukul 18.30 WIB terhadap warga bernama Sumarno (50) dan Suwito (45). Kedua warga tersebut dirampok oleh empat orang tak dikenal menggunakan senjata api. Keempat pelaku juga sempat melepaskan tembakan satu kali untuk menakut-nakuti Sumarno dan Suwito.
Setelah melepaskan tembakan, pelaku kemudian langsung masuk ke dalam rumah korban dan meminta kunci dua unit sepeda motor masing-masing Suzuki Satria FU nomor polisi BG 3211 XW milik Sumarno dan Honda Beat milik Suwito yang kebetulan sedang terparkir di halaman rumah Sumarno. Saat menjalankan aksinya, keempat pelaku menggunakan sepeda motor jenis Yamaha Jupiter Mx warna merah.
Akibat kejadian tersebut dan maraknya aksi kejahatan yang sangat meresahkan, warga akhirnya kompak untuk mendatangi Mapolres OKU Timur guna menyampaikan ketidakpuasan dan kekecewaan atas pelayanan kepolisian.