News

Bisnis

Super Skor

Sport

Seleb

Lifestyle

Travel

Lifestyle

Tribunners

Video

Tribunners

Kilas Kementerian

Images

ARETA : Banyak TKI Yang Bekerja Secara Ilegal

AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Puluhan warga yang diduga akan menjadi Tenaga Kerja Indonesia (TKI) diamankan di Mapolresta Barelang, Batam, Senin (19/5/2014). Sebanyak 31 calon TKI yang berasal dari berbagai daerah di Pulau Jawa ini diamankan saat berada di penampungan TKI yang terletak di Ruko Palm Spring, Batam Center yang rencananya akan diberangkatkan menuju Malaysia. TRIBUN BATAM/ARGIANTO DA NUGROHO

TRIBUNNEWS.COM,TULUNGAGUNG - Banyaks ekali TKI ilegal yang masuk ke Malaysia. Pada akhirnya mereka di deportasi oleh pemerintah setempat.

Asosiasi Rekruiter Unit Pendaftaran, Penempatan, dan Pengerahan TKI (ARETA) Tulungagung, mengeluhkan banyaknya pekerja migran (TKI) yang bekerja ke luar negeri tanpa melalui prosedur resmi (ilegal).

"Kami sudah sampaikan ke anggota DPD RI yang datang ke Tulungagung, Rabu (11/6/2014) soal TKI yang kembali lagi ke luar negeri tanpa melalui prosedur resmi," kata Ketua ARETA Tulungagung, Sofyan, Jumat (13/6/2014).

Sofyan tidak menyebut spesfik jumlah tenaga kerja Indonesia asal daerah tersebut yang berangkat tanpa melengkapi persyaratan kerja ke luar negeri, sebagaimana telah diatur pemerintah.
    
Ia hanya mengisyaratkan jumlah TKI legal tetapi tidak prosedural tersebut cukup banyak.
         
Sebagian besar TKI berangkat ke luar negeri dengan memalsukan data administrasi kependudukan dan ketenagakerjaan yang dikoordinasi oleh mafia TKI di dalam maupun luar negeri.

"Kondisi itu bisa terjadi karena pemerintah lemah dalam melakukan pengawasan terhadap warganya yang ingin bekerja ke luar negeri. Akibatnya saat ada calon TKI baru maupun lama yang ingin kembali negara tujuan karena telah memiliki calon majikan, bisa dengan mudah ke luar negeri tanpa melalui prosedur resmi," ujarnya.

Sementara itu, Kepala Dinas Sosial Tenaga Kerja dan Transmigrasi (Dinsosnakertran) Tulungagung, Yumar, mengatakan jumlah TKI ilegal di wilayahnya diprediksi mencapai dua kali lipat dari jumlah TKI resmi yang sampai saat ini tercatat sebanyak 37 ribu orang. (ant)

Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda

Berita Populer

Berita Terkini