TRIBUNNEWS.COM,JEMBER - Mantan Gubernur Jawa Timur, Imam Utomo sangat setuju adanya penutupan lokalisasi Dolly dan Jarak.
Imam Utomo yang kini menjadi Ketua umum Palang Merah Indonesia (PMI) Provinsi Jawa Timur, mendukung penuh penutupan lokalisasi Dolly, yang dilakukan Pemerintah Kota Surabaya dan Pemerintah Provinsi Jawa Timur.
“Saya kira wajar, masak zaman sekarang masih ada begitu (lokalisasi). Saya mendukung penutupan lokalisasi Dolly,” ujarnya seusai membuka acara Jumpa Bhakti Gembira (Jumbara) Kader Palang Merah Remaja (PMR) se-Jawa Timur di Kabupaten Jember, Kamis (19/6/2014).
Apalagi menurut Imam, lokalisasi merupakan tempat penyebar terbesar penyakit HIV/ AIDS, untuk itu sudah seharusnya ditutup.
“Tempat seperti itu merupakan sarang penyakit HIV/AIDS, menurut saya harus ditutup, sudah tidak sesuai lagi,” imbuh pria yang pernah menjabat Gubernur Jawa Timur ini.
Seperti diberitakan, sejak Rabu (18/6/2014) kemarin, Pemerintah Kota Surabaya bersama Pemerintah Provinsi Jawa Timur, secara resmi telah menutup lokalisasi Dolly, yang kono terbesar di kawasan Asia Tenggara.
Ketua PMI Jatim Setuju Dolly Ditutup, Jadi sarang AIDS
AA
Text Sizes
Medium
Large
Larger