TRIBUNNEWS.COM,MAGELANG - Presiden Susilo Bambang Yudhoyono (SBY) dan Ani Bambang Yudhoyono menanam pohon kalpataru di puncak Bukit Tidar, Magelang, Rabu (25/6/2014).
Dengan menanam pohon itu, SBY mengaku peduli lingkungan.
"Jadi, saya dan Ibu Negara menanam dua pohon Kalpataru ini karena peduli lingkungan. Namun, (kepedulian lingkungan ini) bukan hanya di bukit Tidar saja, tetapi di seluruh Indonesia dan dunia," kata SBY.
SBY juga mengatakan, dengan mendaki puncak bukit tidar itu merupakan momen nostalgia saat menjadi taruna di Akmil pada tahun 1970 hingga 1973.
Dia mengatakan, mendaki puncak tidar lantaran ingin melestarikan puncak bukit yang disebut "Pakuning Tanah Jawa" ini, sebagai tempat diikrarkannya semangat taruna.
Menurut SBY, tradisi mendaki puncak Tidar bagi taruna merupakan ikrar keyakinan tekad dan jiwa korsa mereka.
SBY juga mengaku senang dengan lingkungan bukit Tidar yang masih terjaga.
"Di sini (puncak Tidar) untuk meyakinkan tekad taruna untuk senantiasa bangga, dan menyegarkan sumpah mereka untuk kebersamaan dalam berbakti pada bangsa dan negara," jelasnya.
Kapenhumas Akmil, Letkol CAJ Supriyatno mengatakan, dalam kegiatan ini, SBY direncanakan akan memberikan pengarahan kepada taruna dan siswa Pendidikan Pertama Perwira Prajurit Karir (Diktamapa PK) TNI.
"Setelah itu, Pak SBY mengunjungi beberapa tempat di dalam Komples Akmil, seperti meninjau Monumen Lokananta, Museum Abdul Djalil, Perpustakaan, Flat (Asrama) Taruni hingga Paviliun 5 di mana SBY pernah ditempa menjadi Serma Tutar," ujarnya.
SBY Bangga Bukit Tidar Masih Terjaga
AA
Text Sizes
Medium
Large
Larger