TRIBUNNEWS.COM,SURABAYA - Mengantisipasi kerawanan paska pemberlakuan pembatasan BBM bersubsidi, Polda Jatim memerintahkan semua Polres jajaran untuk menjaga ketat semua SPBU.
Khususnya, SPBU yang memberlakukan pembatasan subsisi BBM.
Menurut Kapolda Jatim, Irjen Pol Unggung Cahyono, setiap SPBU dijaga enam orang personil polisi.
Enam personil itu terdiri dari empat orang polisi berseragam lengkap untuk melakukan pengamanan terbuka, dan dua personil berpakaian preman sebagai pentuk pengamanan tertutup.
"Selain itu, di setiap SPBU juga ditempatkan mobil patroli. Ini untuk mengantisipasi segala kemungkinan yang bakal terjadi," kata Unggung di Polda Jatim, Selasa (26/8/2014).
Sistem pengamanan ini sudah disampaikan Kapolda ke semua Polres jajaran. Termasuk Polrestabes Surabaya.
"Untuk pengamanan SPBU di Surabaya, kami kedepankan Polrestabes Surabaya. Dan Polda Jatim membackup penuh," sambungnya.
Dijelaskan mantan Kakor Brimob Polri tersebut, Di Jawa Timur totalnya ada 835 SPBU. Dari jumlah itu ada 42 SPBU yang memberlakukan pembatasan BBM bersubsidi.