Baca tanpa iklan
TRIBUNNEWS.COM,SUMENEP - Lagi, ditemukan dua sosok mayat diduga korban tenggelamnya rombongan calon pengantin mempelai laki-laki di PLM Jabal Nur.
Dua sosok mayat berjenis kelamin perempuan di Dusun Banlendur, Desa Ketupat, Raas, sekitar Pukul 05.00.
Serta di Pantai Pasir, Dusun Kranji, Desa Ketupat, Kecamatan Raas, Sumenep, sekitar pukul 06.00 Wib, Kamis (9/10/2014).
Mayat perempuan yang ditemukan pertama kali dengan ciri-ciri rambut pendek, memakai celana warna biru, BH warna coklat, mengambang sekitar 100 meter dari bibir pantai.
Orang pertama menemukan adalah Samaun (50) Kepala Dusun Banlendur yang rumahnya memang berada bibir pantai setempat. Saat mayat tanpa identitas ini mayat dievakuasi ke rumaah warga dan akan dibawa ke rumah kepala Desa Ketupat.
"Karena yang menemukan mayat bukan warga tempat asal penumpang perahu yang tenggelam, maka warga sini tidak ada yang mengenali mayat ini," kata Samaun Kadus Banlendur melalui sambungan teleponnya, Kamis (9/10/2014).
Ditempat lain, ditemukan lagi sesosok mayat lagi tanpa identitas jenis kelamin perempuan.
Mayat kedua ini ciri-cirinya memakai baju putih, rambut agak keriting, tubuh sudah membengkak dan mengelupas, ditemukan di pantai pasir panjang, Dusun Kranji, Ketupat Raas, oleh Zainal Abidin, Kepala Sekolah MTs Nurul Huda, pukul 06.00 sekitar 75 meter dari bibir pantai desa setempat.