TRIBUNNEWS.COM, MAKASSAR - Akibat Jalan Trans Sulawesi diblokade oleh mahasiswa Universitas Negeri Makassar (UNM), Universitas Indonesia Timur (UIT), sejak siang hingga malam, Kamis (6/11/2014), warga di sekitar kawasan itu marah besar. Warga lalu melempari para mahasiswa ini dengan batu di Jl Sultan Alauddin, Kamis malam.
Sejak siang, para mahasiswa ini memblokir Jl AP Pettarani yang merupakan jalur Trans Sulawesi. Sementara itu, mahasiswa Universitas Islam Negeri (UIN) memblokade Jl Sultan Alauddin. Mereka melakukan blokade dalam rangka proters terhadap rencana kenaikan harga bahan bakar minyak (BBM) bersubsidi.
Akibat aksi blokade ini, aktivitas di kota Makassar menjadi lumpuh total. Kemacetan total terjadi di sejumlah ruas jalan di kota Makassar.
Warga yang kesal melempari para mahasiswa ini dengan batu dan para mahasiswa membalasnya. Bahkan, para mahasiswa juga membalas serangan warga dengan panah dan senjata api rakitan Papporo.
Polisi yang sejak siang hingga malam hanya bersiaga pada jarak sekitar 500 meter dari lokasi mahasiswa memblokade jalan lalu melepaskan tembakan gas air mata untuk membubarkan mahasiswa. Sejumlah mahasiswa berhasil diamankan dan sebagian lagi menjadi bulan-bulanan warga. Para mahasiswa ini lalu dibawa ke Polrestabes Makassar untuk diproses lebih lanjut.
Penulis: Kontributor Makassar, Hendra Cipto