TRIBUNNEWS.COM,MAGELANG - Sebanyak 1.200 angkutan umum yang beroperasi di 45 jalur berencana mogok beroperasi, Rabu (19/11/2014) hari ini.
Hal itu menyusul adanya kenaikan harga Bahan Bakar Minyak (BBM) yang naik mulai hari ini.
Bahkan, pasca pengumuman itu sejumlah angkutan umum hanya beroperasi setengah hari.
Ketua DPC Organda Kabupaten Magelang, Muh Irianto, usai rapat audiensi bersama seluruh paguyuban angkutan umum, Selasa (18/11) kemarin, mengatakan, jumlah angkutan yang mogok itu terdiri dari bus Antar Kota Antar Provinsi (AKAP) dan Antar Kota Dalam Provinsi (AKDP) dan bus wisata.
Termasuk, juga ada sekitar 1.000 angkutan antar wilayah dan angkutan pedesaan, serta angkutan barang.
"Seluruh awak angkutan umum berbagai jurusan di wilayah Kabupaten Magelang sepakat tidak beroperasi Rabu (19/11/2014) mulai jam 00.00-24.00 WIB. Aksi tersebut sebagai reaksi atas naiknya harga BBM bersubsidi," katanya.
Penghentian operasi angkutan umum ini, kata Irianto sudah dibahas dalam rapat kerja nasional (rakernas) Dewan Pimpinan Pusat (DPP) Organda. Dalam rapat tersebut memutuskan adanya stop operasi secara nasional.