Laporan Wartawan Tribun Pontianak, Ali Anshori
TRIBUNNEWS.COM, MELAWI - Polsek Nanga Pinoh, Melawi, Kalimantan Barat, berhasil menangkap empat pria sindikat pencuri ternak sapi lintas Kabupaten. Kasus terkuak dari ponsel tersangka yang terjatuh di lokasi.
Kapolsek Nanga Pinoh AKP Adi Nugroho mengatakan kempatnya bernama Ebeneser Langsi (35), Kristianus Musasi (24), Dika Fadli (20) dan Adi Febrian (26). Sedangkan lima tersangka lainnya masih buron.
"Bersama tersangka kita juga mengamankan barang bukti satu unit handphone, serta uang hasil penjualan ternak sapi senilai Rp 3 juta," kata Kapolsek saat menggelar konferensi pers, Selasa (16/12/2014).
Komplotan ini biasa menggunakan motor dan truk untuk mencuri sapi. Dua orang menaiki motor bertugas mensurvei daerah yang menjadi target, lalu anggota lainnya masuk menggunakan truk.
"Saat itu mereka melakukan pencurian di wilayah perkebunan Desa Manggala, di sana mereka berhasil mencuri enam ekor sapi milik warga yang sedang digembalakan," imbuh Adi.
Sialnya, setelah mereka berhasil mencuri sapi, handphone seorang tersangka terjatuh dan ditemukan keluarga korban. Mereka melaporkan peristiwa temuan handphone kepada aparat kepolisian. Dari handphone itulah akhirnya polisi bisa mengungkap kasus ini.
"Kita akhirnya menangkap empat tersangka di SP 6 Desa Perembang Kecamatan Sungai Tebelian Kabupaten Sintang pada tanggal 11 Desember lalu. Kita berkoordinasi dengan polsek setempat untuk menangkap mereka," urainya.
Hasil pemeriksaan menjelaskan komplotan ini sudah beraksi di beberapa kabupaten, di antaranya Kabupaten Sekadau, Sintang dan Melawi. Selama itu, mereka berhasil mencuri 20 ekor sapi.