Laporan Wartawan Tribun Timur, Uming
TRIBUNNEWS.COM, SUNGGUMINASA - Kenaikan harga gas elpiji 12 kilogram tak berdampak pada kebutuhan gas elpiji tiga kilogram di Kabupaten Gowa, Sulawesi Selatan.
Kepala Dinas Perindustrian dan Perdagangan Kabupaten Gowa, Taufik Mursad, mengatakan, hingga kini belum ada kelangkaan gas elpiji tiga kilogram akibat kenaikan gas 12 kilogram.
"Kalau pun ada pasti ada laporannya masuk di sini. Tapi sampai saat ini belum ada," papar Taufik Mursad kepada wartawan, Kamis (8/1/2015).
Harga gas elpiji 12 kilogram saat ini berkisar Rp 135 ribu. Naik dari harga sebelumnya Rp 115 ribu. Sementara gas tiga kilogram naik dari Rp 12.500 menjadi Rp 14 ribu.
Seorang pengecer, Leli, saat ditemui Tribun di tokonya di Jalan Poros Malino, mengakui banyak warga beralih menggunakan gas tiga kilogram, dampak dari naiknya gas epliji 12 kilogram.
"Sepertinya warga tak terlalu mengeluhkan. Harganya juga tetap saat saya ambil di agen. Bahkan untuk mengecer ke dataran tinggi seperti Malino, harganya tetap sama," ujar Leli.
Warga lainnya, Maria (49), mengaku tak terlalu mempermasalahkan. Ia berharap pemerintah tak terlalu sering menaikkan harga, supaya warga kecil tidak semakin kesusahan.