News

Bisnis

Super Skor

Sport

Seleb

Lifestyle

Travel

Lifestyle

Tribunners

Video

Tribunners

Kilas Kementerian

Images

Mengharukan, Iis Kerja Serabutan Sembari Gendong Anaknya yang Lumpuh

Editor: Hendra Gunawan
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Ari Ibrahim (11) tak bisa jauh dari orang tuanya. Bocah asal Dago Girang, Desa Sukajaya, Kecamatan Sumedang Selatan ini mengalami kelumpuhan sejak lahir.

TRIBUNNEWS.COM, SUMEDANG -- Ari Ibrahim (11) tak bisa jauh dari orang tuanya. Bocah asal Dago Girang, Desa Sukajaya, Kecamatan Sumedang Selatan ini mengalami kelumpuhan sejak lahir. Tangan dan kedua kakinya kaku tak bisa digerakan.

"Saya tak bisa bekerja jauh-jauh karena anak bungsu kami ini lumpuh sejak lahir dan harus terus dibawa walaupun harus bekerja," kata Iis Suwarsih (47) yang bekerja membantu rumah tangga tetangganya, Kamis (12/2/2015).

Menurutnya, ia bekerja sambil mengasuh anaknya. "Anak saya harus diasuh dan saya harus bekerja untuk membantu suami," katanya.

Sementara Dadan (48) harus bekerja serabutan sebagi buruh bangunan. "Anak saya kalau berjalan harus ngesot dan bicaranya tak jelas. Dia juga gak mau sekolah karena kedua tangannya kaku gak bisa digerakan," kata Dadan.

Ari harus digendong dari rumahnya yang ada di bukit untuk dibawa kerja oleh ibunya. "Ya digendong turun bukit jalan kaki 500 meteran," katanya. (std)

Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda

Berita Populer

Berita Terkini