Laporan reporter Tribun Jogja, Angga Purnama
TRIBUNNEWS.COM, SLEMAN – Sekitar 92 hektare lahan tanaman padi di Kabupaten Sleman terdampak serangan hama tikus.
Serangan hewan pengerat itu tersebar di enam kecamatan di Sleman bagian barat yang merupakan basis pertanian.
Kepala Bidang Tanaman Pangan Dinas Pertanian Perikanan dan Kehutanan (DP2K) Sleman, Edi Sriharmanto mengatakan keenam kecamatan tersebut antara lain Moyudan, Minggir, Godean, Gamping, Sayegan, dan Mlati.
Serangan paling luas berada di Kecamatan Godean yang mencapai 46 hektare lahan tanam padi.
“Disusul Moyudan 15 hektare, Minggir 13 hektare, Gamping 10 hektare, Mlati 5 hektare, dan Sayegan 3 hektare,” ungkapnya kepada tribunjogja.com, Senin (9/3/2015).
Menurutnya kondisi serangan di musim tanam periode November hingga Maret ini tergolong ringan hingga sedang. Luas serangan kali ini lebih sempit dibandingkan dengan tahun lalui di periode yang sama.
“Tahun lalu di bulan yang sama, luas serangannya mencapai 300 hektare. Pada tahun ini bisa ditekan sehingga wilayah serangan hama tikus dapat dipersempit,” paparnya. (tribunjogja.com)