News

Bisnis

Super Skor

Sport

Seleb

Lifestyle

Travel

Lifestyle

Tribunners

Video

Tribunners

Kilas Kementerian

Images

Gunung Sinabung Kembali Bergejolak, Warga Siap Mengungsi

Penulis: Hasanudin Aco
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Guguran awan panas turun dari puncak kawah Gunung Sinabung saat terjadi erupsi terlihat dari Desa Tiga Serangkai, Kabupaten Tanah Karo, Sumatera Utara, Jumat (17/10/2014). Aktivitas Gunung Sinabung masih tinggi ditandai dengan keluarnya lava pijar dan guguran awan panas. Pengamatan PVMBG Badan Geologi menunjukkan bahwa potensi erupsi Gunung Sinabung masih berpeluang terjadi. Tribun Medan/Dedy Sinuhaji

TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Aktivitas Gunung api Sinabung di Kabupaten Karo Sumatera Utara terus meningkat.

Berdasarkan laporan Pos Pengamatan Gunung Sinabung PVMBG sejak Rabu (1/4/2015) terukur tremor menerus, 146 kali gempa guguran dengan amplitudo maksimum 5-120 mm, dan beberapa teramati luncuran awan panas sejauh 3,5 km ke selatan dengan tinggi kolom 2 km.

Demikian Sutopo Purwo Nugroho, Kepala Pusat Data Informasi dan Humas BNPB, dalam keterangannya, Kamis (2/4/2015).

Dijelaskan pada malam hari teramati guguran lava pijar.

"Kemarin juga terjadi banjir lahar hujan di beberapa tempat sehingga merusak jalan," katanya.

Pada hari ini terukur 118 kali gempa guguran dengan amplitudo maksimum 5-113 mm, tremor menerus, dan terjadi 22 kali awan panas guguran dengan puncak sejauh 4 km ke selatan dan 1 km ke tenggara, tinggi abu vulkanik 2 km.

Dari pukul 18.06 - 21.09 WIB terjadi 18 kali awan panas guguran.

"Visual tertutup kabut dan angin timur-tenggara. Status tetap Siaga (level III)," ujar Sutopo.

Dia menjelaskan masyarakat di beberapa desa di sekitar Gunung Sinabung, seperti Desa Sigarang-Garang, Kutagunggung, dan Sukanalu yang berjarak sekitar 3 km dari puncak kawah panik dan ketakutan bahkan sudah bersiap untuk evakuasi.

"Sebagian warga Dusun Sibintun yang nekat tinggal di rumahnya, terpaksa dikeluarkan oleh aparat menuju ke Kabanjahe ke rumahnya yang telah mereka sewa. Hingga saat ini aparat masih melakukan patroli dan pemantauan di lapangan," katanya.

Pada 28 Maret 2015 lalu sebanyak 795 KK (2.442 jiwa) warga Desa Sigarang-Garang dan Sukanalu telah dipulangkan karena sesuai rekomendasi PVMBG kedua desa tersebut aman dari erupsi Gunung Sinabung.

"Posko pengungsian erupsi Gunung Sinabung telah ditutup oleh Bupati Karo karena sudah tidak ada pengungsi. Masyarakat dihimbau untuk tetap waspada. Masyarakat dan pengunjung/wisatawan tidak mendaki dan melakukan aktivitas di dalam radius 3 km, dan tidak melakukan aktivitas dalam radius 5 km untuk sektor selatan hingga tenggara (cenderung ke arah timur) Gunung Sinabung yang merupakan bukaan lembah gunung tempat terjadi aliran lava dan awan panas," kata Sutopo.

Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda

Berita Populer

Berita Terkini