Baca tanpa iklan
TRIBUNNEWS.COM, MUARADUA -- Seorang bocah yatim piatu bernama Juita yang berumur 8 tahun, murid SD Negeri 1 Karet, Kecamatan Pulau Beringin, OKU Selatan diduga menderita gizi buruk.
Bocah kelas 1 Sekolah Dasar (SD) ini buah hati dari kedua pasangan (alm) Rohman dan (Alm) Sartawati. Pertumbuhannya tidak normal layaknya anak seumurannya.
Selama ini, bocah ini tinggal di desa Anugrah - Karet Kecamatan Pulau Beringin kira - kira 1 jam dari pusat kota Muaradua bersama neneknya dan dua orang kakak.
Dokter Umum RSUD Muaradua, dr M Julian Aldwin, membenarkan pihaknya menerima pasien dari desa Anugrah Kecamatan Pulau Beringin atas nama Juita usia 8 tahun, tinggi badan 105 cm dan berat badan 8 kilogram. Yang menderita keluhan batuk - batuk dan sesak nafas.
Setelah dilakukan pemeriksaan, kata dokter bocah ini terdeteksi suspek infeksi paru - paru. Dan pengukuran berat badan, tinggi badan, lingkar lengan atas dan lingkar kepala menujukan kalau bocah tersebut sudah memasuki gejala gizi buruk tipe Marasme.
Dikatakan dokter, karena di rumah sakit tersebut belum memiliki sepesialis dokter anak. Sehingga ia harus dikasih rujukan ke RSUD Baturaja untuk dilakukan perawatan lebih lanjut.