Pintu Didobrak, Herianto Kaget Kakak Perempuannya Tewas Tanpa Busana

TRIBUNNEWS.COM, SEKAYU - Masyarakat Kelurahan Kayu Ara, Kecamatan Sekayu, Kabupaten Muba digemparkan dengan tewasnya Rusnawati (51) alias Duk warga Jalan Pramuka, Kelurahan Serasan Jaya, Kecamatan Sekayu, RT 05/03, Muba.

Korban ditemukan di kontrakan tak berbusana dalam posisi telentang.

Berdasarkan informasi yang dihimpun dari pihak kepolisian, tewasnya Rusnawati yang sehari-harinya sering disapa Duk ini, tewas tanpa busana sekitar pukul 08.00 WIB di kontrakannya. Korban pertama kali ditemukan oleh saudaranya yakni Herianto.

Herianto yang merupakan adik dari Rusnawati ini, curiga karena sang kakak tidak keluar-keluar dari kontrakannya. Merasa curiga melihat kakak yang sehari-harinya berjualan sayuran tidak berjualan, Herianto merasakan firasat yang tidak enak, langsung saja sang adik mengetuk pintu. Setelah mengetuk cukup lama namun tidak ada jawaban dari dalam, sang adik berinisiatif mendobrak pintu.

Namun setelah pintu didobrak, betapa terkejutnya Herianto melihat kakak tercinta telah terbujur kaku tak bernyawa dengan kondisi tak berbusana.

"Saya curiga karena kakak saya tidak keluar, dan ketika diketok beberapa kali dan didobrak Duk sudah tidak bernyawa lagi," ungkap Herianto.

Sementara itu, Kapolres Muba AKBP Muhamad Ridwan SIK melalui KBO Satreskrim Polres Muba Iptu Dedi Harianto mengatakan korban ditemukan sekitar pukul 08.00 WIB.

Dugaan sementara korban meninggal dunia disebabkan karena penyakit asma yang dideritanya.

"Menurut keterangan keluarga korban ia mempunyai riwayat sakit asma. Disamping itu juga pada saat pihak kita melakukan olah TKP ditemukan beberapa obat asma di sekitar tubuh korban," kata AKBP Muhamad Ridwan SIK melalui KBO Satreskrim Polres Muba Iptu Dedi Harianto, di RSUD Sekayu, Kamis (4/6/2015) sekitar pukul 10.00.

Ketika dilakukan olah TKP, pada jasad korban keluar darah yang mengalir dari mata dan mulutnya. Untuk kepentingan lebih lanjut jasad korban langsung dibawa ke RSUD Sekayu.

"Jasad korban langsung kita evakuasi ke RSUD Sekayu untuk dilakukan visum," jelasnya. (Fajeri Ramadhoni/cr13)