Baca tanpa iklan
TRIBUNEWS.COM. BANDUNG - Danlanud Sulaiman, Kolonel PNB Olot Dwi Cahyono mengatakan, para prajurit yang tewas dalam kecelakaan pesawat Hercules C-130 tipe B di Medan, Sumatera Utara kemarin, akan mendapat kenaikan pangkat.
"Karena meninggal dalam tugas, personel akan mendapatkan penghargaan berupa kenaikan pangkat," tutur Olot kepada wartawan di rumah duka di Komplek Lanud Sulaiman, Rabu (1/7/2015).
Selain itu, untuk keluarga yang ditinggalkan, Olot menjamin tempat tinggal, pendidikan, dan tunjangan hidup.
Sebelumnya, Olot mengaku telah mengirimkan satu tim ke lokasi kecelakaan. Tim yang terdiri dari tiga personel tersebut akan membantu identifikasi jenazah dan penjemputan. "Tugas tim untuk membantu pergerakan di sana yakni identifikasi jenazah dan menjemputnya," ujar Olot.
Olot mengungkapkan, sebelum diterbangkan dari Medan, jenazah akan dimandikan serta dishalatkan. Seluruh jenazah akan diterbangkan ke Lanud Halim Perdana Kusuma Jakarta, kemudian diterbangkan ke kota jenazah akan dimakamkan.
Diberitakan sebelumnya, empat personel Depo Pemilaharaan 70, Satuan Pemeliharaan 71, Sulaiman Bandung turut menjadi korban pesawat Hercules yang jatuh di Medan, Selasa kemarin. Keempat orang tersebut adalah Lettu Lek Rahmat Shamdany, Serka Kaliman, Serka Sutrisno, dan Sertu Aang Subarya.
Mereka terbang dalam rangka tugas bantuan pemeliharaan lapangan (ground support equipment . (Kontributor Bandung, Reni Susanti)