Laporan Tribunnewsbatam, M Ikhsan
TRIBUNNEWS..COM, NATUNA - Untuk pertama kali sejak dilantik, Panglima TNI Jendral Gatot Nurmantyo menyambangi Natuna.
Kedatangan Panglima TNI, Sabtu (18/7/2015) siang diantar dengan pesawat CN 235. Ia disambut elemen forum koordinasi pimpinan daerah (FKPD) Natuna di Lanud Ranai.
Setelah melakukan pertemuan bersama FKPD 30 menit di ruang VIP Lanud Ranai, Gatot bersama tim langsung ditunggu helicopter untuk terbang menuju Pulau Sekatung, perbatasan terluar Indonesia di ujung utara bagian barat.
Komandan Distrik Militer (Dandim) 0318 Natuna, Letkol (inf) Ade David Siregar mengatakan, panglima TNI sengaja melakukan peninjauan pulau terluar dan silaturahmi khusus dengan anggota TNI yang bertugas di lokasi tersebut.
"Ya sekaligus silaturahmi dengan para prajurit yang bertugas di sana, di situ ada 10 personel TNI AD, dan 20 anggota Marinir. Sebenarnya banyak daerah pengamanan perbatasan di Indonesia lainnya, tapi panglima TNI memilih Natuna kali ini," ujar Ade.
Kebetulan kunjungan kali ini bertepatan dengan momen idul fitri.
"Jadwal panglima TNI sebenarnya padat, apalagi rombongan presiden juga sedang berada di Aceh, ada kesempatan bersilaturahmi dengan anggota di Sekatung," terang Ade lagi.
Sejauh ini menurut Ade, kekuatan pengamanan perbatasan di pulau ini cukup baik, namun perlu tinjauan dari setiap aspek
Gatot didampingi Kepala Pusat Operasi TNI, Mayjen Indra Hidayat, Pangdam I Bukit Bukit Barisan, Dankormar, Kapuspen TNI, Danrem, Danlantamal IV dan beberapa perwira pendamping lainnya.