TRIBUNNEWS.COM, SINGKAWANG - Kapolres Singkawang, AKBP Agus Triatmaja menjelaskan, Kamis (6/8/2015) sekitar pukul 02.00 WIB, dua anggota Polres Singkawang berpatroli di Jl Firdaus.
Saat itu, kedua anggota melihat di depan kantor PKB ada satu orang yang mencurigakan.
"Setelah didekati, orang itu (Mu) mengatakan sedang menunggu temannya. Satu anggota kita langsung ke belakang kantor," jelas Agus.
Saat di belakang, ditemukan jendela yang sudah dibongkar paksa. Anggota Kepolisian pun masuk ke dalam dan mendapati ada orang yang kemudian diketahui bernama Ro.
"Di situ, Ro diingatkan agar tidak bergerak. Ro saat itu ada di tangga mau turun dari lantai dua," jelasnya.
Meski sudah disuruh berhenti, Ro malah menyerang anggota Polres Singkawang. Terjadilah perkelahian yang mengakibatkan keduanya jatuh dari tangga.
"Saat terjadinya perkelahian, diketahui jika Ro membawa tas yang berisi alat-alat untuk mencongkel. Ada obeng, sangkur dan sebagainya," jelas Kapolres.
Sebelumnya diberitakan, saudara kandung Wakil Wali Kota Singkawang, Abdul Mutalib, Ro (37) meninggal dunia setelah menjalani perawatan intensif di ICU RSUD Abdul Azis, Kamis (6/8/2015).
Sebelum dirawat di ICU, Ro terlibat perkelahian dengan polisi.