TRIBUNNEWS.COM, MANADO - Rute penerbangan Manado-Kao ditutup akibat abu vulkanik dari letusan Gunung Dukono di Pulau Halmahera.
"Rute penerbangan Manado-Kao harus dibatalkan karena abu vulkanik Gunung Dukono yang membahayakan bagi penerbangan," ujar Humas PT Angkasa Pura I Bandara Internasional Sam Ratulangi (Samrat), Ilham Sakti, Senin (19/10/2015).
Menurutnya sampai saat ini Manado-Kao masih ditutup akibat erupsi Gunung Dukono di Kecamatan Galela, Halmahera Utara. Sejak Minggu (18/10), penerbangan dari Manado menuju Kao, Halmahera Utara dengan pesawat Wings Air jenis ATR dengan nomor penerbangan IW 1176, belum bisa dilakukan.
"Kami mendapat info ada letusan gunung Dukono sehingga penerbangan dari Manado-Kao untuk sementara masih ditunda,” tuturnya.
Tadi pagi ada sekira 71 penumpang dari Manado yang melakukan check in menuju Kao. Akan tetapi maskapai belum membuka layanan penerbangan, jika dipaksakan abu vulkanik akan mengganggu mesin pesawat yang akan membahayakan penumpang dan menimbulkan kerugian bagi maskapai.
Sampai saat ini pihaknya belum mendapat informasi hingga kapan jalur penerbangan Manado Kao akan dibuka kembali. Namun jika telah dibuka nantinya maskapai akan memberikan informasi pada calon penumpang.
Untuk jadwal penerbangan Manado-Kao dilakukan seminggu tiga kali, yaitu pada Selasa, Kamis dan Sabtu.
Gunung Api Dukono yang terletak di bagian utara Pulau Halmahera merupakan satu dari rangkaian gunung-gunung berapi aktif yang ada di Maluku Utara. (Tribun Manado/Herviansyah)