Baca tanpa iklan
Laporan Wartawan Bangka Pos, Deddy Marjaya
TRIBUNNEWS.COM, BANGKA - Massa mengepung Kantor Gubernur Bangka Belitung, Selasa (3/11/2015) pagi.
Sementara itu personel Polda Babel dan Polres Pangkalpinang telah bersiaga mengamankan aksi demo yang akan dilaksanakan massa dari berbagai elemen tersebut.
Tiba-tiba suasana semakin memanas, massa tak bisa dikendalikan dan terus merangsek blokade polisi. Akibatnya aksi saling dorong tak terhindarkan yang berlanjut dengan bentrok antara massa dengan polisi.
Polisi pun menerjunkan pasukan pegendali massa namun itu tak menyurutkan peserta aksi. Tembakan water cannon dihadapi massa.
Massa baru bubar saat polisi menembakkan tembakan peluru karet setelah sebelumnya didahului tembakan peringatan dan tembakan memantul.
Aksi tersebut adalah simulasi yang dilaksanakan oleh jajaran Polda Babel dan Polres Pangkalpinang dalam rangka persiapan pengamanan Pilkada serentak di 4 kabupaten.
Hadir menyaksikan kegiatan Gubernur Kepulauan Bangka Belitung, Kapolda Babel Brigjen (Pol) Gatot Subiyaktoro dan unsur muspida lainya.