Laporan Wartawan Tribun Jabar, Teuku Muh Guci S
TRIBUNNEWS.COM, BANDUNG - Ketua Asosiasi Provinsi (Asprov) PSSI Jabar, Duddy Sutandi, optimistis, kompetisi sepak bola di Indonesia akan kembali bergulir.
Keyakinannya itu mencuat setelah perwakilan FIFA dan AFC bertemu dengan Presiden Republik Indonesia Joko Widodo beberapa waktu lalu.
"Kedatangan FIFA dan AFC harus disambut baik semua kalangan termasuk stakeholder sepak bola di Indonesua. Karena kedatangan mereka juga untuk mencari win-win solution agar persepakbolaan di Indonesia cepat keluar dari masalah," ujar Duddy di gedung Asosiasi Provinsi PSSI Jabar, Jalan Lodaya, Kecamatan Lengkong, Sabtu (7/11/2015).
Duddy pun menilai, kompetisi sepak bola di Indonesia harus segera bergulir.
Pasalnya banyak klub yang dirugikan dengan tidak adanya kompetisi. Kalaupun ada turnamen, menurutnya, itu hanya sekedar mengisi kevakuman belaka.
Sementara proses pembinaan tidak berjalan seperti yang diharapkan.
"Kalau kompetisi itu kan ada jenjangnya sehingga pemain juga memiliki jenjang karier. Di komeptisi itu ada macam-macam divisi dan parameter kemampuan pemain itu di kompetisi," ujar Duddy.
Duddy pun berharap tim ad hoc yang akan dibentuk FIFA segera terbentuk dan bekerja. Menurutnya, tim ad hoc harus melahirkan format yang baik untuk persepakbolaan di Indonesia.
"Kami sangat ingin sanksi FIFA dan pemerintah segera dicabut," ujar Duddy