Baca tanpa iklan
Laporan Wartawan Tribun Jabar, Teuku Muh Guci S
TRIBUNNEWS.COM, BANDUNG - Sejumlah pejabat negara dan penyelenggara negara hadir di Sasana Budaya Ganesha (Sabuga), Kota Bandung, Jawa Barat, Kamis (10/12/2015).
Mereka hadir dalam kegiatan Festival Antikorupsi Bandung 2015 dengan tema "Berbagi Peran Membangun Negeri, Berbagi Peran Memberantas Korupsi".
Kegiatan tersebut dihadiri sejumlah menteri kabinet kerja, unsur muspida Jabar, Walikota Bandung, Plt Ketua KPK, Ketua DPD serta wakil Wakil Ketua DPD, Ketua KPU, dan pejabat negara lainnya.
Kehadiran mereka juga sekaligus untuk memeringati hari antikorupsi sedunia.
Pelaksana Tugas Ketua KPK, Taufiequrachman Ruki sempat mengungkapkan kekecewaannya karena tidak ada anggota DPR yang terlihat hadir dalam acara tersebut.
Saat itu Presiden Joko Widodo juga urung hadir dan digantikan Menkopolhukam, Luhut Binsar Padjaitan.
Luhut menyebut dalam sambutannya, presiden urung hadir lantaran sakit.
Sedangkan Wakil Presiden Jusuf Kalla tengah membuka konferensi internasional di Bali.
Luhut sendiri membacakan sambutan Presiden Jokow Widodo dalam membuka kegiatan tersebut.
Sementara Gubernur Jabar, Ahmad Heryawan, dalam sambutannya mengucapkan terima kasih atas kegiatan yang diselenggarakan KPK tersebut.
Ia mengaku bangga lantaran Kota Bandung menjadi tuan rumah festival Antikorupsi Bandung 2015.
"Ini kehormatan bagi kami," ujar pria yang akrab disapa Aher.
Aher pun sangat mendukung Indonesia bersih dari korupsi dengan melakukan berbagai upaya.
Menurutnya, hal tersebut harus dilakukan secara bersinergi oleh semua komponen bangsa.
"Sudah selayakya juga memberantas korupsi harus tertanam di sendi-sendi masyarakat," ujar Aher.