News

Bisnis

Super Skor

Sport

Seleb

Lifestyle

Travel

Lifestyle

Tribunners

Video

Tribunners

Kilas Kementerian

Images

Anaknya Jadi Korban Tewas Bentrok Ormas, Nyoman Lendra Bingung Disuruh Bayar Autopsi

Editor: Wahid Nurdin
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Barang bukti senjata tajam dan rakitan di Lapas Kerobokan, Jumat (18/12/2015)

TRIBUNNEWS.COM, DENPASAR  -  Nyoman Lendra (50) tampak kebingungan mengurus jenazah putranya, Made Mertayasa alias Donal, korban bentrokan di Jalan Teuku Umar, Denpasar, Bali.

Ia mengeluh tidak memiliki biaya untuk membayar autopsi jenazah anaknya, Sabtu (19/12/2015).

“Ternyata disuruh bayar autopsi. Biayanya kalau tidak salah Rp 1,1 juta,” keluhnya.

Ia pun terlihat masuk keluar ruang Instalasi Kedokteran Forensik RSUP Sanglah.

Ia mengaku biaya autopsinya dirasa berat.

Ia telah meminjam banyak uang ke kerabat untuk membayar biaya pengobatan istrinya.

Belum lagi duka yang mendalam setelah ditinggal putra kesayangannya.

“Saya sih sudah ikhlas dengan kepergiannya (Donal) meskipun berat, tapi ditambah harus mengeluarkan biaya jadinya tambah bingung,” ucap pria yang saat itu mengenakan pakaian adat.

Ia datang bersama keluarga besar dan teman putranya.

Beberapa anggota keluarga juga terlihat sibuk saat harus mengurus surat ke Polresta Denpasar.

Rencananya setelah diautopsi, keluarga segera membawanya pulang ke rumah dan menggelar upacara.

“Rencananya tanggal 24 Desember akan diadakan upacara,” ucapnya. (tribun bali/jsp)

Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda

Berita Populer

Berita Terkini