Baca tanpa iklan
Laporan Wartawan Tribun Jogja, Khaerur Reza
TRIBUNNEWS.COM, SLEMAN - Belum semua warga bekas pengikut Gafatar yang sementara menetap di Youth Centre Sleman dipulangkan ke daerahnya masing-masing.
Kepala Dinas Sosial Daerah Istimewa Yogyakarta, Untung Sukaryadi, mengatakan dari 245 warga ada 15 orang yang belum bisa dipulangkan ke daerahnya karena berbagai macam alasan.
"Ada yang memiliki duplikasi kependudukan kemudian belum ada tempat penampungannya juga dan lainnya," jelas Untung pada Selasa (2/2/2016).
Warga diberi waktu selama tiga hari untuk menyelesaikan masalah duplikasi kependudukan, caranya melakukan identifikasi ulang sebelum akhirnya harus dipulangkan.
Ada beberapa alternatif yang bisa ditawarkan seperti mencari keluarga yang akan menampungnya untuk sementara.
"Misalnya dia bukan warga Bantul tapi di sana ada keluarga yang bersedia menampungnya sementara ya nanti kita lepas ke sana," terang Untung.