Laporan Wartawan Bangka Pos Deddy Marjaya
TRIBUNNEWS.COM, BANGKA - Gubernur Kepulauan Bangka Belitung Rustam Efendi usai pertemuan dengan Bupati Bangka Tamidzi Saat membahas masalah Ahmadiyah Selasa (3/2/2016) malam mengatakan hasil pertemuan dan informasi didapat akan dilaporkan ke Menkopolhukam.
Sebab sebelumnya Menkopolhukam mempertanyakan sikap bupati yang diinformasikan akan melakukan pengusiran.
Menurut Rustam Efendi kemungkinan informasi yang didapat Menkopolhukam tidak lengkap, maka dari itu akan diperjelas lagi.
"Tadi kan pak bupati melalui penjelasan sekdanya memastikan tidak ada pengusiran namun menindklanjuti keinginan masyarakat yang tidak menginginkan keberadaan Ahmadiyah maka hasil pertemuan malam ini akan saya laporkan ke Menkopolhukam," kata Rustam Efendi.
Sementara itu Bupati Bangka Tarmidzi Saat juga menjelaskan dirinya tidak melakukan pengusiran, namun menghimbau pengikut Ahmadiyah di Lingkungan Srimenanti Kabupaten Bangka untuk pindah.
Pasalnya dengan adanya penolakan warga bisa mengancam keselamatan mereka.
Tarmidiz juga membantah bahwa dirinya mengeluarkan surat terkait hal itu yang ada surat hasil pertemuan bukan surat pengusiran.
"Tidak ada saya keluarkan surat terkait Ahmadiyah atau untuk mengusir mereka," kata Tarmidzi Saat.