Laporan Wartawan Tribun Jambi, Dedi Nurdin
TRIBUNNEWS.COM, JAMBI - Massa Patriot Nasional Jambi menggelar aksi damai di halaman kantor Badan Kesatuan Bangsa dan Politik Provinsi Jambi, Jumat (5/1/2016).
Mereka menolak keberadaan organisasi Pembela Tanah Air atau Peta yang diduga berafiliasi dengan kelompok radikan bersenjata Negara Islam Irak dan Suriah atau ISIS.
"Ormas Peta diboncengi oleh ISIS, bubarkan Peta!" ujar Ketua Patron Jambi, Azmir.
Massa menganggap jika organisasi Peta sampai dilegalkan oleh Badan Kesbangpol Provinsi Jambi bukan tidak mungkin akan merusak citra Jambi yang selama ini dikenal damai.
Azmir berujar, keberadaan ormas Peta dapat meracuni genarasi muda dan pelajar untuk berperilaku dalam tindakan radikal.
Pengunjuk rasa juga mendesak Korem 042/Garuda Putih dan Polda Jambi membubarkan organisasi tersebut. "Kami minta kepolisian dan TNI membubarkan organisasi Peta," imbuh Azmir.
Kepala Babeksbangpol Jambi, Ali Dasril, mengatakan ormas Peta di Jambi sejauh ini belum terdaftar.
"Kalau mereka akan mendaftar, kita tentu akan selektif. Kita akan menolaknya," kata Ali Dasril menanggapi tuntutan para pengunjuk rasa.
"Kita juga telah mendapatkan informasi rencana mereka mendeklarasikan di Taman Makam Pahlawan, tapi kita tidak akan memberikan izin. Begitu juga Kapolda tak akan memberi izin untuk deklarasi," beber dia.