Laporan Wartawan Tribun Bali, I Made Ardhiangga
TRIBUNNEWS.COM, DENPASAR- Seorang pemuda 24 tahun, berinisial DNM diamankan oleh Polda Bali dan jajaran Polres Gianyar untuk dimintai keterangannya.
Santer terkabar bahwa pemuda itu merupakan terduga simpatisan gerakan radikal, ternyata, kabar itu tidaklah benar.
Hal ini disampaikan, Kabid Humas Polda Bali, Kombespol Hery Wiyanto, jika pengamanan itu bukanlah sebagai penangkapan namun memintai keterangan.
Dari situ diketahui pemuda itu kabur dari rumah dan merupakan keluarga pelatih bela diri Brimob Jawa Barat.
"Karena terdeteksi di Ubud (Gianyar) maka ada koordinasi dengan pihak Brimob Polda Bali. Dan ini sudah diambil keluarganya," ujarnya, Kamis (18/2/2016).
Heri pun menampik keras, Issue santer mengenai jaringan teroris dengan adanya gambar ISIS di HP pemuda itu, kemudian ada sambungan telepon dengan jaringan teroris.
Semua anggapan itu tidaklah benar.
"Semuanya tidak ada. Sekarang sudah pulang dimabil keluarganya," urainya.