Tribunnews.com, Bener Meriah - Nasib naas dialami Ari Irawandi (27), warga Kampung Karang Jadi, Kecamatan Timang Gajah dengan pasangannya, Irmayanti (23), warga Kampung Bukit Mulie, Kecamatan Timang Gajah. Maksud hati ingin mengambil foto prewedding, namun malah berujung maut.
Peristiwa itu terjadi pada Selasa (15/3/2016) sekitar pukul 12.00 WIB di lokasi Air Terjun Tensaren Bidin, Kabupaten Bener Meriah, Aceh.
Kapolsek Bandar AKP Darmawan menjelaskan, berdasarkan informasi dari dua orang saksi yang merupakan sepupu dan adik kandung, saat itu Ari berencana melakukan sesi foto prewedding dengan tunangannya, Irmayanti, untuk persiapan menikah April mendatang.
"Namun sebelum prewedding, pria itu berfoto dengan adik kandungnya terlebih dahulu. Nah, saat sedang berfoto itu si pria ini terpeleset ke sungai yang saat itu sedang deras, korban berusaha ditolong oleh adik kandungnya," kata Darmawi.
Adik kandung dan sepupunya yang ada di lokasi langsung berlari dari lokasi kejadian untuk meminta pertolongan warga. Sementara wanita tunangan korban, Irmayanti, ditinggal di atas batu di sekitar sungai.
Setelah bantuan tiba di lokasi, Irmayanti malah ikut menghilang.
"Perempuan itu ditemukan terjepit di dalam batu dalam keadaan meninggal, saat ini jenazah korban sudah ditemukan, sementara korban pria belum ditemukan," lanjut Darmawan.
Tim dari Basarnas bekerja sama dengan unsur TNI dan Polres Bener Meriah serta masyarakat terpaksa menghentikan pencarian korban pria, karena hari mulai gelap.
Air Terjun Tensaren Bidin merupakan salah satu objek wisata air terjun yang memiliki arus sungai deras. Hingga saat ini, lokasi itu masih dikunjungi para wisatawan lokal maupun luar daerah.
(Kontributor Takengon, Iwan Bahagia)