TRIBUNNEWS.COM, SURABAYA - Gita Elleke Tusya (23) kaget melihat motor Beat nopol L 5160 SQ miliknya sudah tidak ada di parkiran kantornya di Jalan Kembang Jepun, Selasa (22/3/2016).
Dia mencari informasi kepada orang-orang di sekitar kantornya.
Gita juga bertanya kepada juru parkir (jukir) yang biasa berjaga di depan kantornya. Tapi jawaban tukang parkir itu sangat mengejutkannya.
“Motor hilang di sini sudah biasa,” kata jukir tersebut.
Gita mengaku memarkir motornya mulai pukul 09.00 WIB. Saat itu ada lima motor yang sedang parkir.
Sebagaimana biasanya, Gita tidak lupa mengunci motor dan menutup penutup kuncinya. Dia pun langsung masuk ke kantor untuk beraktivitas.
Saat jam istirahat, Gita keluar kantor. Dia sudah melihat motornya tidak ada di parkiran. Gita berusaha mencari motornya di sekitar lokasi.
Dia berharap motor tersebut ditemukan di lokasi lain. Tapi upayanya tidak membuahkan hasil.
Dia lalu bertanya kepada jukir yang biasa menjaga parkiran tersebut. Menurutnya, jukir itu mengaku tidak tahu keberadaannya motor.
Sebab, jukir itu baru mulai menjaga parkiran sejak pukul 11.00 WIB. Saat itu motor milik Gita sudah tidak ada di parkiran.
“Saya sudah lapor ke Mapolsek Pabean Cantikan,” tambahnya.
Dikonfirmasi terpisah, Kapolsek Pabean Cantikan, Kompol Nur Suhud mengaku sudah menerima laporan korban. Pihaknya juga memeriksa beberapa saksi lain yang mengetahui kejadian tersebut.
“Belum ada keterangan yang mengarah ke pelaku. Kami masih lidik,” kata Suhud.