TRIBUNNEWS.COM, SURABAYA - Maksud hati ingin membeli buah, A Indrawati (45) harus mengalami musibah gendam.
Akibatnya, uang dan perhiasan senilai Rp 300 juta amblas digondol tiga orang yang tidak dikenal.
Kejadian itu bermula ketika korban bersama sopirnya pergi ke pasar swalayan di Surabaya untuk berbelanja buah.
Pengakuan dia, tiba-tiba ada perempuan bercelana pendek naik mobil Toyota Hitam.
Perempuan itu meminta bantuan untuk mencarikan daun sirih untuk obat.
Lantaran Indrawati mengaku tidak mengetahui, pelaku lantas berkata bahwa keluarga Indrawati akan mengalami musibah.
Oleh sebab itu, pelaku meminta Indrawati untuk mensucikan harta benda yang dimilikinya.
Entah apa yang dipikirkan Indrawati, dia menuruti ketika diajak pelaku ke rumah korban.
Korban pun naik mobil yang dibawa pelaku bersama dua orang laki-laki di dalamnya.
Mobil itu pun melaju menuju rumah korban di kawasan Jalan Sutorejo Prima, Surabaya.
Sesampainya di rumah, korban mengambil perhiasan yang yang telah disimpannya kemudian diletakkan dalam kantung plastik warna hitam.
Hal itu sesuai yang disarankan pelaku kepada korban.
Setelah selesai mengambil perhiasan, kemudian Indrawati melaju ke Jalan Veteran Surabaya di salah satu bank.
Di sana, tiga pelaku lainnya tidak ikut masuk ke dalam bank.