News

Bisnis

Super Skor

Sport

Seleb

Lifestyle

Travel

Lifestyle

Tribunners

Video

Tribunners

Kilas Kementerian

Images

Stadion GBLA Dapat Tingkatkan Ekonomi Masyarakat Gedebage

Penulis: Teuku Muhammad Guci Syaifudin
Editor: Y Gustaman
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Sejumlah warga yang mengatasnamakan GBLA Lover membentangkan spanduk yang bertuliskan mendukung penuh Stadion GBLA digunakan untuk pembukaan serta penutupan PON XIX disela-sela peninjauan oleh Gubernur Jawa Barat dan Walikota Bandung, Desa Rancanumpang, Kecamatan Gedebage, Kota Bandung, Rabu (10/2/2016). Bareskrim Mabes Polri memberikan lampu hijau terkait penggunaan Stadion Gelora Bandung Lautan Api (GBLA) untuk Pekan Olahraga Nasional (PON) XIX. Namun Bareskrim Mabes Polri akan melakukan mutual check 0 (MC-0) atau penghitungan kuantitas pekerjaan terlebih dulu. TRIBUN JABAR/BUKBIS CANDRA ISMET BEY

Laporan Wartawan Tribun Jabar, Teuku Muh Guci S

TRIBUNNEWS.COM, BANDUNG - Pemerintah Kota Bandung diminta segera mengeluarkan izin perbaikan agar kontraktor Stadion Gelora Bandung Lautan Api dapat segera diperbaiki.

Operasional Stadion GBLA sebagai venue saat pembukaan Pekan Olahraga Nasional XIX pada September nanti dipercaya dapat meningkatkan ekonomi warga Gedebage.

Anggota Komisi D DPRD Kota Bandung, Asep Sudrajat, melihat harapan masyarakat Gedebage agar Stadion GBLA menjadi venue PON.

"Sebab akan meningkatkan kegiatan sosial dan ekonomi di wilayah Kecamatan Gedebage. Banyak masyarakat di sini telah mengorbankan tanahnya untuk pembangunan stadion tersebut," ujar Asep kepada Tribun Jabar, Minggu (10/4/2016).

Saat ini Pemkot Bandung harus segera mengeluarkan izin perbaikan sehingga kontraktor maksimal melakukan perbaikan karena waktu tersisa hanya sekitar lima bulan.

"Saya yakin bisa dikejar waktu perbaikan itu. Sebab Wali Kota Bandung yang sudah datang ke stadion juga sempat menyatakan kesiapannya untuk mendorong kontraktor melakukan perbaikan. Seiring digenjotnya perbaikan, pengawasan tetap dilakukan agar tidak ada penyimpangan lagi," imbuh dia.

Asep menilai Stadion GBLA sangat representatif dan layak untuk perhelatan PON. Sebab akses, fasilitas, sarana, dan prasarana sudah memadai, tinggal melengkapi sarana dan prasarana lainnya.

"Kalau kesiapan stadion itu sudah 85 persen, termasuk aksesibilitasnya. TInggal diperhatikan saja jalur alternatif menuju stadion seperti di Kelurahan Cimincrang," ucap dia.

Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda

Berita Populer

Berita Terkini