Baca tanpa iklan
Laporan Wartawan Tribun Jabar, Teuku Muh Guci S
TRIBUNNEWS.COM, BANDUNG - Pengurus Daerah Ikatan Olahraga Dansa Indonesia Jawa Barat menargetkan enam medali emas dalam Pekan Olahraga Nasional XIX.
Target tersebut akan didulang dari 10 kelas cabang olahraga dansa yang dipertandingkan.
"Insya Allah kami akan menyumbangkan emas sebanyak-banyaknya. Kami bisa bicaranya enam medali, itu tidak muluk-muluk. Dapat delapan medali itu alhamdulillah," ujar Ketua Umum Pengda IODI Jawa Barat, Tetet Soetardjo, Bandung, Jabar, Jumat (15/4/2016).
Jabar baru dua kali mengikutsertakan atlet cabor dansa pada perhelatan PON Samarinda 2008 dan Pekanbaru 2012. Jabar hanya meraih medali perak di PON Samarinda.
Kondisi atlet cabor dansa saat ini berbeda dibanding di PON di Samarinda dan di Riau.
Sebanyak 16 Atlet dansa yang dipersiapkan untuk mengikuti PON telah mengikuti sejumlah pelatihan, uji coba baik di dalam dan luar negeri.
"Kami latihan seminggu tiga kali dan try out ke luar negeri dan alhamdulillah di Malaysia kemarin kami mendapat juara umum," ujar Tetet.
Kendati begitu, Tetet enggan meremehkan kontingen lain di cabor dansa nanti. Ia menilai semua kontingen lawan terberat, khususnya Jawa Timur.
"Semua daerah bagus-bagus, yang penting kami punya kemampuan dan keinginan untuk bisa memenuhi Jabar kahiji," ujar Tetet.