Laporan Wartawan Tribun Medan/ Array A Argus
TRIBUNNEWS.COM, MEDAN - Petugas Unit Reserse Kriminal Polsekta Medan Timur tidak hanya menangkap bandar ganja bernama Nurhayati (62).
Polisi turut menangkap kaki tangan Nurhayati bernama Iwan (19).
Saat penangkapan berlangsung, Iwan yang merupakan residivis sempat melempari petugas dengan batu.
Ia mengajak sejumlah pengedar untuk menyerang polisi.
"Karena tersangka Iwan ini melakukan provokasi, petugas kemudian menembak ke bawah."
"Lalu, saat menembak ke bawah, ternyata perut sebelah kiri tersangka tertembak," kata Kapolresta Medan, Komisaris Besar Mardiaz Kusin Dwihananto didampingi Kapolsekta Medan Timur, Komisaris BL Malau, Jumat (29/4/2016) sore.
Menurut Mardiaz, setelah tertambak peluru petugas, tersangka sempat roboh. Saat itu, polisi menggeledah saku celana tersangka.
"Saat saku celana tersangka digeledah, ditemukan barang bukti 4 paket narkoba.
Lalu, tersangka dibawa ke Rumah Sakit Pirngadi Medan untuk perawatan," ungkap Mardiaz.
Pascapenangkapan, tersangka sempat akan dioperasi. Namun, kata Mardiaz, kondisi tersangka masih belum begitu sehat untuk menjalani pembedahan.
"Untuk biaya perobatan, pihak kepolisian akan membantu. Saat ini, kondisi tersangka mulai pulih," terang Mardiaz.(ray/tribun-medan.com)