Laporan Wartawan Tribun Jateng, Muh Radlis
TRIBUNNEWS.COM, SEMARANG - Beredar informasi Kota Semarang menjadi satu di antara 14 kota di pulau Jawa yang menjadi lokasi penyebaran kaus, pin serta atribut Partai Komunis Indonesia.
Informasi ini beredar setelah perayaan hari jadi PKI pada 9 Mei 2016 dan Kapolrestabes Semarang, Kombes Burhanudin, membenarkan informasi tersebut.
"Memang benar ada informasi terkait akan diedarkannya kaus dan atribut PKI di Kota Semarang," kata Burhanudin kepada wartawan di Polrestabes Semarang, Rabu (11/5/2016).
Berbekal informasi itu, Burhanudin memerintahkam seluruh anggota intelijen agar melakukan penyelidikan serta pengumpulan informasi.
"Sampai hari ini kami belum menemukan di Kota Semarang. Seluruh Kanit Intel di polsek-polsek saya perintahkan segera bertindak menyikapi informasi tersebut," aku Burhanudin.
Menurut dia, tidak ada tempat di Indonesia bagi penganut paham komunisme. "Tidak ada, sesuai ketetapan MPR komunisme harus dihilangkan," kata dia.
Terkait tindakan kepolisian apabila menemukan atribut berlambang palu arit, Burhanudin menuturkan akan mengambil tindakan tegas berupa penyitaan.