Baca tanpa iklan
Laporan Wartawan Tribun Lampung Wakos Gautama
TRIBUNNEWS.COM, LAMPUNG - Peristiwa bakar diri terjadi di Perumahan Bukit Kemiling Permai pada Selasa (17/5/2016) sore. Keempat korban ini merupakan satu keluarga. Yaitu Amson Saptoni (ayah), Dewi Kospita (ibu), dua anaknya Cindi (18) dan Nova Aulia (14).
Dewi membakar dua anaknya yang sedang tidur lalu membakar dirinya sendiri. Beruntung nyawa ketiganya selamat.
Polisi menemukan barang bukti korek api dan plastik berisi sisa bensin di rumah Amson.
Menurut Ketua RT setempat Sutarno, keluarga yang terbakar adalah keluarga Amson. "Amson ini bekerja sebagai sipir Lapas Rajabasa sedangkan istrinya bekerja menyewakan mainan anak di PKOR Way Halim," ujar Sutarno, Selasa malam.
Berapa tetangga Amson yang ditemui Tribun Lampung di tempat kejadian perkara pada Selasa (17/5/2016) malam, menyatakan, Amson adalah orang yang baik.
“Dia orangnya baik sama tetangga juga ramah,” ujar Sutarno.
Menurut Sutarno, Amson dan keluarganya sudah tinggal di Perumahan Bukit Kemiling Permai sejak kurang lebih 10 tahun lalu. Ia mengatakan, Amson bersosialisasi dengan baik terhadap para tetangga.
Tetangga lainnya yang tidak mau menyebutkan namanya menuturkan hal serupa.
Menurut dia, Amson selama ini bergaul dengan para tetangga. “Selama dia disini tidak pernah ada masalah dengan tetangga,” ujarnya.
Para tetangga mengaku tidak tahu menahu mengenai kondisi rumah tangga Amson.
“Selama ini mereka terlihat baik-baik saja. Kami tidak tahu jika memang ada masalah di rumah tangga Amson,” ucapnya.
Sutarno mengaku, pada saat kejadian bakar diri tidak tahu menahu. Sutarno mengaku ketika itu berada di rumah diberitahu bahwa ada kebakaran di rumah Amson.
Sutarno pergi melihat ke rumah Amson. “Saya sampai saya sudah ramai warga. Saya lihat Amson dan keluarga sudah dibawa ke rumah sakit,” ujarnya.