Baca tanpa iklan
Laporan Wartawan Tribun Pekanbaru, Budi Rahmat
TRIBUNNEWS.COM, PEKANBARU - Begitu gigihnya Badrul melakukan pencurian.
Lewat ventilasi rumah ia masuk, kemudian menjarah uang, kamera, handphone selanjutnya kabur dari pintu depan rumah korbannya di Jalan Guru Sulaiman, Kelurahan Sidomulyo Barat, Kecamatan Tampan, Pekanbaru.
Hampir dua bulan ia menikmati hasil kejahatannya, Badrul ditangkap polisi di sebuah warung internet di wilayah Tampan berikut barang bukti satu unit handphone.
Kepada polisi, warga Desa Kampung Godang Dusun 1 Kecamatan Tambang, Kabupaten Kampar Riau, ini mengaku beraksi di rumah di Jalan Guru Sulaiman, Rabu (16/3/2016) lalu sekitar pukul 03.00 WIB.
Seorang diri ia mendatangi rumah pelaku kemudian menuju pintu belakang rumah. Badrul membuka tiga lembar papan ventilasi.
Selanjutnya masuk ke dalam rumah dengan terlebih dahulu memanjat dinding tembok.
Sampai di dalam, Badrul menuju kamar depan mengambil kamera serta uang Rp 1,7 juta dari dalam dompet.
Tidak puas hasil jarahan tersebut, Badrul beranjak ke kamar belakang.
Di sini, ia menjarah enam unit handphone serta uang Rp 3,3 juta.
Puas dengan hasil yang didapatkan, Badrul kemudian kabur lewat pintu depan.
"Total kerugian yang diderita korban Rp 20 juta lebih. Sebagian barang curian sudah dijual pelaku. Uang dipakai untuk kebutuhan sehari-hari," kata Kanitreskrim Tampan, Iptu Eru Alsepa, Kamis (26/5/2016).
Badrul saat ini masih dalam pemeriksaan di Mapolsek Tampan berikut barang bukti handphone, kamera foto.