"Kami taunya pas sudah di bawa kerumah sakit, kawannya yang ngasi tau,"kata CA.
Ia menambahkan, pada Sabtu malam KK masih sempat menelpon SP terkait lokasi keberadaanya.
Namun, KK kembali ditelpon oleh salah seorang pengurus hotel kanran kondisi SP ditemukan dalam kondisi menyedihkan.
Di bagian wajah terdapat bercak darah, dilehernya memar.
Saat ditemukan SP sudah dalam kondisi tak berdaya dengan posisi sebagian pakaian sudah dilucuti oleh pelaku dan ditinggal kabur begitu saja.
“Sekitar Pukul 01.00WIB minggu dinihari, KK ditelfon dengan seorang yang mangaku pekerja hotel soal kondisi SP," kata CA.
“Kata pekerja hotel pelaku dan anak saya berada sekitar 15 menit di dalam kamar 202 hotel itu”, katanya lagi.
“Kata anak saya di berontak saat ditiduri oleh pelaku dan berteriak untuk meminta tolong”, ujar CA.
Atas kejadian tersebut, ia lantas melaporkan perkara ke Polresta Jambi.
Dengan bukti surat laporan bernomor LP/B/404/VI/2016/SPKT.III Minggu 5 Juni 2016.