Baca tanpa iklan
Laporan wartawan Pos Kupang, Servan Mammilianus
POS KUPANG.COM, LABUAN BAJO - Sejumlah tukang ojek di Labuan Bajo, Manggarai Barat, Nusa Tenggara Timur, telah merusak citra daerah wisata di Pulau Flores, NTT.
Belakangan ini banyak keluhan dari turis perempuan yang dijahili tukang ojek. Tak sedikit para turis mengunggah perlakuan tukang ojek tersebut di media sosial.
Kejadian terakhir dialami seorang turis perempuan seusai menikmati keindahan malam hari di Paradise Labuan Bajo. Wanita tersebut digeranyangi si tukang ojek dalam perjalanan pulang menuju hotel.
"Dalam satu bulan terakhir sudah empat kali kejadian yang seperti itu. Korbannya bule dari Prancis, Inggris dan Jerman. Mereka menceritakan itu ke saya saat makan di restoran saya. Mereka sangat menyayangkan
kejadian yang mereka alami itu," kata pemilik Tree Top Restaurant Labuan Bajo, Matheus Siagian, kepada Pos Kupang, Jumat (10/7/2016).
Bupati Manggarai Barat, Agustinus Ch Dula, membenarkan kejadian tersebut. Ia mendapat informasi warga Labuan Baju yang disampaikan melalui Wakil Bupati, Maria Geong.
"Saya mendapat informasi bahwa ada bule yang mendapat perlakuan tidak baik dari oknum ojek. Bule itu akhirnya menuliskan peristiwa tersebut di media sosial," kata Agustinus.