Baca tanpa iklan
Laporan wartawan Serambi Indonesia, Nasir Nurdin
TRIBUNNEWS.COM, BANDA ACEH - Tebing batu Gle Pulot, Km 27, Jalan Nasional Banda Aceh-Meulaboh longsor dan menimbun badan jalan, menjelang Ashar, Minggu (12/6/2016).
Hingga masuknya waktu berbuka puasa, ratusan kendaraan dari arah Meulaboh maupun Banda Aceh masih terjebak.
Seorang anggota RAPI Aceh, Azhari (JZ01CAG) melaporkan, hingga menjelang berbuka puasa hanya terlihat satu alat berat berukuran kecil di lokasi namun tidak mampu menyingkirkan bongkahan-bongkahan batu besar yang menutupi badan jalan.
"Lambat sekali penanganan dari pihak terkait di tingkat provinsi," kata Ketua DPRK Aceh Barat, Ramli SE yang ikut terjebak.
Sekretaris KIP Aceh, Darmansyah bersama keluarga yang sedang dalam perjalanan dari Meulaboh ke Banda Aceh juga ikut terjebak.
"Saya terpaksatinggalkan mobil kemudian berjalan kaki melewati bongkahan batu di badan jalan. Kami dijemput keluarga, nantilah kami urus mobil," lapor Darmansyah.
Longsoran batu Gle Pulot juga menimpa satu unit angkutan umum L-300 dan satu unit sepeda motor. Sejumlah penumpang L-300 dan pengendara sepeda motor dilaporkan luka-luka.(*)