Baca tanpa iklan
Laporan Wartawan Surya, Sugiyono
SURYA.CO.ID, GRESIK - Warga Desa Roomo, Kecamatan Manyar, berkumpul di balai desa untuk mencari muasal bau tak sedap yang membuat warga sesak napas, Sabtu (25/6/2016).
"Kami sangat prihatin atas kejadian ini. Ini merupakan musibah bagi warga, sebab kami berada di kawasan pabrik kimia," kata Kades Roomo, Rusdianto, dalam sambutannya di balai desa.
Terpisah, Sekretaris Perusahaan PT Petrokimia Gresik, Wahyudi, mengatakan sampai saat ini pihaknya masih mencari penyebab asal bau SO2.
"Tim dari Petro, PJA, dan Smelting ada di Balai Desa Roomo untuk mencari penyebab kebocoran gas SO2," ujar Wahyudi saat menunggu warga di Instalasi Gawat Darurat Rumah Sakit Petrokimia Gresik.
Dia menambahkan, upaya PT Petrokimia Gresik yaitu menyelamatkan warga yang sesak napas.
"Di Rumah Sakit Petrokimia ada 37 orang dan yang di klinik Petrokimia ada lima. Sekarang ini beberapa warga sudah banyak yang pulang," kata dia.
Manajer Humas PT Petrokimia Gresik, Yusuf Wibisono, mengakui pabriknya tiba-tiba mati pada pukul 13.00 WIB. "Start kembali pukul 16.00 WIB. Saya ditelepon Pak Kades dan langsung ke rumah sakit," ujar Yusuf.