TRIBUNNEWS.COM, SURABAYA - M Samsul (40) tidah tahan mendengar rengekan anaknya yang duduk di kelas V SD selalu minta laptop.
Warga Dupak Magersari, Surabaya itu pun kebingungan karena gajinya sebagai sopir truk trailer hanya cukup untuk memenuhi kebutuhan hidupnya.
Dia sudah berupaya mencari pinjaman ke teman-temannya. Tapi tidak ada satu pun yang memberi pinjaman. Kebutuhan Lebaran menjadi alasan teman-temannya tidak memberi pinjaman.
Bapak tiga anak ini mendapat ide memperoleh laptop saat melintas di Jalan Dupak pada Rabu (29/6/2016) malam.
Matanya tertuju ke rumah yang terlihat penghuninya. Ada laptop tergeletak di atas meja di ruang tamu.
"Pemiliknya baru keluar saat saya mengambil laptop. Saya langsung lari," kata Samsul di Mapolsek Bubutan, Jumat (1/7/2016).
Pemilik rumah, Krisna langsung mengejar Samsul sambil berteriak minta tolong. Warga sekitar yang mendengar teriakan Krisna juga ikut mengejar tersangka.
Kapolsek Bubutan, Kompol Ketut Madia mengatakan tersangka ditangkap dan dihajar warga di lokasi.
Setelah mendapat informasi ini, pihaknya datang ke lokasi untuk menangkap tersangka dan mengambil barang bukti (BB).
"Tersangka baru sekali mencuri. Dia mencuri karena anaknya butuh laptop," kata Ketut.