News

Bisnis

Super Skor

Sport

Seleb

Lifestyle

Travel

Lifestyle

Tribunners

Video

Tribunners

Kilas Kementerian

Images

Kasatlantas Polresta Pekanbaru Kritik Munculnya Parkir Liar di Pekanbaru

Penulis: Budi Rahmat
Editor: Eko Sutriyanto
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

ILustrsi - Puluhan motor terparkir di pinggir jalan yang terpasang rambu dilarang berhenti di kawasan Glodok Jakarta Barat. Banyaknya parkir liar didaerah yang terlarang untuk parkir menyebabkan kemacetan parah. TRIBUNNEWS/HERUDIN

Laporan Wartawan Tribun Pekanbaru, Budi Rahmat

TRIBUNNEWS.COM, PEKANBARU - Satlantas Polresta Pekanbaru mengkritisi  munculnya lokasi parkir liar di beberapa titik ruas jalan di Kota Pekanbaru, seperti Jalan Sudirman depan Plaza Sukaramai serta Jalan Ahmad Yani.

Keberadaan parkir liar tersebut tidak hanya memacetkan jalan, namun juga rawan penyelewengan uang parkir.

Pada titik pusat perbelanjaan di ruas jalan tersebut kendaraan mengantri dan harus menerima kenyataan macet.

Apalagi jelang masuknya lebaran maka dipastikan dua titik jalan tersebut akan semakin parah macetnya mengingat kendaraan yang bertambah seiring dengan terus berdatangannya orang-orang di luar Pekanbaru.

"Kebijakan dan aturan dalam mengeluarkan perizinan parkir sebaiknya harus tetap mempertimbangkan analisa dan dampak yang ditimbulkan terhadap arus lalu lintas yang ada disekitarnya, termasuk pengawasan terhadap para juru parkir apakah benar mereka juru parkir yang resmi. Uang yang dipungut harus jelas peruntukkannya," terang Kasatlantas Polresta Pekanbaru, Kompol Budi Setiawan, Minggu (3/7/2016).

Ditambahkan Budi, jelang lebaran, volume kendaraan yang memadati Kota Pekanbaru meningkat drastis
Sehingga dihimbau masyarakat harus pandai mensiasati waktu dan rute jalan saat beraktivitas di luar.

"Saat ini volume kendaraan yang memadati Kota Pekanbaru meningkat drastis. Bertambah hampir dua kali lipat dari hari biasanya. Karena itu diharapkan kepada masyarakat jika akan beraktivitas keluar dapat mensiasati waktu dan juga rute perjalanan tidak terjebak kepadatan arus lalu lintas," katanya.

Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda

Berita Populer

Berita Terkini